Ciri-ciri Makhluk Hidup
Ciri-ciri Makhluk Hidup
Berdasarkan pengetahuan dan pengalamanmu yang kamu
lihat dan yang kamu amati, kamu tentu dapat menentukan dengan cepat bahwa
manusia, kucing, nyamuk, pohon mangga, dan tanaman padi merupakan makhluk
hidup. Sebaliknya, tanah, batu, kursi, dan sepatu merupakan benda mati. Akan
tetapi, tidak semua benda mudah dikelompokkan sebagai makhluk hidup atau benda
mati. Untuk dapat menentukan apakah sebuah benda termasuk makhluk hidup atau benda
tak hidup, kita harus mengetahui ciri-ciri benda tersebut. Setiap makhluk hidup
mempunyai ciri-ciri makhluk hidup. Apa saja ciri-ciri makhluk hidup yang
membedakannya dengan benda tak hidup?
Ciri-ciri Makhluk Hidup antara lain yaitu:
➤Bergerak
Bergerak, Semua makhluk hidup dapat bergerak. Manusia dan hewan dapat
bergerak bebas atau pindah tempat. Untuk bergerak, manusia dan hewan memerlukan
sarana bantu untuk bergerak yang disebut alat gerak. Alat gerak dapat berupa
kaki untuk berlari, sirip untuk berenang, dan sayap untuk terbang
➤Peka terhadap Rangsang
Peka
terhadap Rangsangan, Semua makhluk hidup dapat bereaksi terhadap
perubahan yang terjadi di sekitarnya. Reaksi ini timbul jika ada rangsangan
dari lingkungan. Rangsangan dapat berupa cahaya, panas, dingin, bau dari gas,
sentuhan, gravitasi, rasa, dan lain-lain. Manusia dan hewan menggunakan indra
untuk mengenali adanya rangsangan. Misalnya, mata peka terhadap rangsangan
cahaya, telinga peka terhadap getaran suara, hidung peka terhadap bau, kulit
peka terhadap sentuhan atau tekanan, dan lidah peka terhadap rasa zat.
➤Bernapas
Bernapas, Bernapas (respirasi) merupakan proses mengambil oksigen
dari lingkungan dan mengeluarkan gas karbon dioksida dari tubuh. Oksigen
digunakan untuk mengubah zat makanan menjadi energi secara kimiawi. Energi yang
dihasilkan digunakan untuk berbagai aktivitas tubuh. Setiap makhluk hidup memiliki berbagai jenis alat atau organ untuk
bernapas berdasarkan lingkungan tempat hidupnya. Pada daerah perairan misalnya,
organisme ikan bernafas dengan insang. Kemudian, pada daerah daratan, banyak
makhluk hidup yang bernafas dengan paru-paru seperti manusia, mamalia, burung-burungan, amfibi, selain
itu, tumbuhan bernafas dengan stomata dan lentisel.
➤Beradaptasi
Beradaptasi,
Pernahkah kamu memerhatikan bagaimana kucing tidur? Kucing menggulungkan
badannya ketika tidur! Apakah hewan itu
menggulungkan badannya pada hari panas? Perhatikan bahwa unta menyimpan lemak
sebagai cadangan makanan di punuknya. Kaktus memiliki daun berbentuk duri untuk
mengurangi penguapan air di lingkungannya yang panas. Teratai memiliki daun
yang lebar untuk mempercepat penguapan air di lingkungannya yang berair. Pohon
jati akan menggugurkan daunnya pada musim kemarau untuk mengurangi penguapan.
Semua contoh tersebut adalah bukti bahwa makhluk hidup dapat menyesuaikan diri
atau dapat beradaptasi dengan lingkungannya. Kemampuan beradaptasi membuat
makhluk hidup dapat bertahan hidup di lingkungannya.
➤Memerlukan Makan
Memerlukan Makan, Makanan dan air merupakan
kebutuhan bagi semua makhluk hidup. Makanan berfungsi untuk menghasilkan
energi, pertumbuhan, dan mengganti sel tubuh yang rusak. Sedangkan, air
berfungsi sebagai zat pelarut di dalam tubuh
➤Mengeluarkan Zat Sisa
Mengeluarkan Zat Sisa (Ekskresi), Setelah berolahraga, tubuhmu berkeringat. Demikian pula
saat udara terasa panas, tubuhmu berkeringat. Sebaliknya, saat udara dingin,
kamu lebih sering buang air kecil mengeluarkan urine. Keringat yang mengandung
garam mineral dan urine merupakan contoh zat sisa yang dikeluarkan makhluk
hidup. Ada pula karbon dioksida dan uap air yang dikeluarkan sebagai zat sisa
dari proses respirasi. Pengeluaran zat sisa oleh makhluk hidup disebut ekskresi. Ekskresi sangat
diperlukan karena zat sisa bersifat racun sehingga jika tidak dikeluarkan akan
mengganggu kinerja tubuh.
➤Berkembang Biak
Berkembang Biak, Induk kucing melahirkan anak kucing. Induk kuda melahirkan
anak kuda dan induk sapi melahirkan anak sapi. Dari individu berkembang menjadi
banyak individu. Itulah yang disebut berkembang biak (reproduksi). Semua
makhluk hidup dapat berkembang biak. Tujuan makhluk hidup berkembang biak
adalah melestarikan jenisnya.
➤Tumbuh dan Berkembang
Secara fisik, makhluk hidup akan
bertambah besar seiring melangsungkan kehidupan. Ukuran besar ini dikarenakan
volume jaringan dan sel tubuh yang bertambah.
Pada manusia atau hewan yang memiliki kerangka tulang akan mengalami
pertumbuhan. Proses pertumbuhan tulang pada masa awal merupakan proses
penulangan primer dimana tulang yang terbentuk merupakan tulang rawan
(kartilago) sehingga tulang yang dimiliki masih lunak.
Pada bagian tengah tulang terdapat banyak osteosit (sel tulang) yang
akan tumbuh sehingga membentuk tulang sejati. Dengan demikian, makhluk hidup
melakukan pertumbuhan.
Comments
Post a Comment