Translate

(SB 9 Covid-19) Resonansi Dalam Bernyanyi

Resonansi Dalam Bernyanyi

Dalam bernyanyi, seseorang harus dapat menggemakan suara dengan cara menempatkan sumber suara agar suara lebih keras pada saat dikeluarkan dan sampai kepada pendengar.proses menggemakan suara ini disebut dengan resonansi.

Ada 3 jenis resonansi atau tempat memantulkan sumber bunyi sesuai fungsinya, yaitu :

1)        Resonansi Dada.

Memantulkan sumber bunyi pada bagian dada akan menghasilkan suara rendah. Jika akan memproduksi suara yang rendah, hendaklah menggunakan resonansi dada agar nada rendah dapat dicapai dengan tepat dan halus.

2)      Resonansi Hidung.

Memantulkan sumber bunyi pada bagian wajah seputar hidung yaitu meliputi tulang rahang mulut sampai ke pipi, akan menghasilkan suara sedang yang tepat dan halus. Selain itu juga, kerja tenggorokan tidak terlalu berat dan tidak mudah lelah. Suara yang dihasilkan pun akan terdengar lebih bening dan bersih.

3)      Resonansi Kepala.

Memantulkan sumber bunyi pada bagian kepala akan menghasilkan suara tinggi dan halus. Untuk dapat menghasilakan nada – nada tinggi yang tepat dan halus, resonansi kepala ini harus juga di support dengan kerja otot diafragma yang maksimal juga. Jangan sekali – kali memaksakan memproduksi suara tinggi di tenggorokan, karena sudah pasti nadanya tidak akan sampai dengan tepat. Suara tidak akan bening dan akan terasa sakit ditenggorokan dan jika hal ini sering dilakukan, maka akan merusak kualitas pita suara.

Setelah mengetahui jenis resonansi, hendaknya siswa dapat membiasakan bernyanyi dengan menggunakan resonansi yang tepat sesuai kebutuhan nada yang ingin dicapai.

Comments

Popular posts from this blog

Sistem Pernafasan Cacing Pipih (Platyhelminthes)

Saluran Pencernaan Planaria sp

Ciri-ciri Cacing (Vermes) beserta gambar bentuk tubuhnya